Melepas Rindu ke Kupang

Bulan Mei 2013 kemarin, saya mendapat kesempatan kembali ke Kupang, sebenarnya dalam rangka seminar, tapi bisalaaahh explore sedikit. Tujuan saya kali ini salahsatunya untuk diving, karena masih euforia setelah diving di Wakatobi. Sebelum hari keberangkatan, saya googling tentang diving di Kupang, hanya Mr. Donovan saja yang menyediakan tur diving di Kupang, setelah saya kirim email, ternyata pada tanggal saya disana, beliau berencana diving di Alor. Sayapun melemparkan pertanyaan di couchsurfing, ternyata ada lagi layanan penyedia dive trip, letaknya di kolam renang Wirasakti, tapi tidak ada nomor kontaknya.

Setelah sampai Kupang, saya pergi menuju kolamrenang Wirasakti untuk bertanya, ternyata penjaga kolam renang tersebut seorang pensiunan angkatan laut, sekaligus diver, bernama pak Luis. Beliau janji mau memberi kabar setelah konfirmasi dengan atasannya. Saya berharap diving di laut Kupang bisa terlaksana, karena terlalu indah untuk sekedar dilihat dari permukaan saja.

Hari pertama dan kedua diisi full seminar, hanya makan malam diluar, termasuk di Kampung Solor, pusat kuliner malam. Kalau kesini jangan lupa mencoba seafood-nya, yummy!! Saya makan malam bersama dokter senior kenalan saya yang sekarang menjabat sebagai kepala RSUD Rote Ndao, pak Mulat, beserta istrinya, kak Yanti.

bersama salah satu pembicara, dr. Peter, niihh buktinya kalau saya seminar

bersama alumni Unpad, Puri dan Caplin, yang masih mengabdi sebagai dokter gigi PTT di NTT

panitia seminar berfoto bersama pembicara yang juga mantan dosen saya, drg Taofik Hidayat

  
 kalau ini Pak dr. Mulat beserta istrinya, Kak Yanti, yang malam itu mentraktir saya makan seafood yang super uenaaakkk

Hari ketiga saya seminar hanya setengah hari, dan setelahnya saya berencana explore Kupang beserta Puri, Caplin, dan Melissa. Tempat pertama yang kami kunjungi adalah Goa Kristal. Begitu masuk mulut goa, untungnya danau sudah terlihat, di alam sini saya merasakan suasana mistis, padahal penerangan tidak terlalu gelap, jarang-jarang saya seperti ini, hehehe. Melihat air yang bening seperti ini, saya ingin sekali berenang, tapi karena perasaan saya gak enak, terpaksalah mengurungkan niat tersebut.

Goa Kristal, paling cucok kalo kesini jam 10-11 pagi, cahayanya pas dan mungkin belum terlalu mistis #eh

Perjalanan dilanjutkan ke Pantai Lasiana, karena cacing di perut udah teriak-teriak, makanlah dulu kami di OCD Cafe, yang letaknya tepat di pinggir pantai Lasiana. OCD ini yang punya om Ody Mesakh, anggota couchsurfing juga, sayangnya pas saya kesana beliau tidak ada. Interior-nya cozy banget, dan terlihat kalau pemiliknya berjiwa seni tinggi, ada perahu kecil lengkap dengan dayungnya, topi dan sasando. Bahkan di suatu sudut cafe terdapat pojok akustik dadakan. Makanannya juga lumayan enak (apa lapeerr? :D), bahkan minum air kelapa sambil duduk santai menikmati angin laut, suara ombak berpadu musik terasa nikmaaatt banget. Lain kali kalau ke Kupang lagi, saya akan mengunjungi tempat ini lagi.

OCD cafe tampak depan, sebenarnya banyak foto-foto interiornya, tapi saya bahas di chapter lain saja yaa

berpose di pantai Lasiana, dibandingkan pantai lain di NTT, tempat ini sih termasuk yang "biasa" :D

Setelah perut kenyang, perjalananpun dilanjutkan menuju air terjun Oenesu. Sebenarnya sudah sejak lama saya pengen kesini, tapi terbentur waktu yang tidak memungkinkan karena biasanya ke Kupang hanya persinggahan sebelum ke Rote. Akhirnya di tahun 2013 ini keinginan saya bisa terwujud. Air terjun ini terletak sekitar 17km dari kota Kupang, dengan jarang tempuh 45 - 60 menit. Begitu memasuki area air terjun, hawa air bercampur anging langsung menyapu wajah kami, menandakan debit air cukup deras. Iseng saya menjilat bibir, rasanya tawar, hehehe. Kalau menurut saya air terjun ini fotogenik loh, setelah saya memotret dan melihat hasilnya di layar kamera, terlihat cantik sekali, andai view kamera diperluas, terlihatlah serakan sampah dan runtuhan kayu pohon di sekeliling air terjun.

air terjun Oenesu yang fotogenik

Karena saat bertolak dari Oenesu sudah sore, maka kami terlambat untuk mendapatkan sunset di pantai Tablolong. Saya membaca dari beberapa blog, kabarnya pantai ini lumayan bagus untuk snorkeling di beberapa spot. Pantai ini berjarak kurang-lebih 25 km dari kota Kupang, dan terletak di kabupaten Kupang Barat. Saat kami tiba langit sudah gelap dan pantai sedang surut, tapi masih banyak orang lokal yang bercengkrama setelah menikmati suasana after-sunset.

Menjelang kepulangan saya ke Jakarta, pagi harinya saya berkesempatan menikmati diving di dermaga Lantamal. Atasan Pak Luis, yaitu Kolonel Asep-lah yang menjadi dive-buddy saya hari itu. Dari beliau pula saya tahu kalau keluarganya diver semua, bahkan anaknya yang masih duduk di bangku sekolah sudah mengantongi open-water license, hebaaattt!!. Sayapun bercerita betapa sulitnya menemukan dive operator disini, dan beliau dengan senang hati menawarkan kalau ada yang mau menyelam di Kupang bisa menghubungi beliau saja.

inilah tujuan sebenarnya saya ke Kupang :D

start point-nya gak jauh-jauh, cukup dari dermaga, lautnya cantik yaaaa

Pak Luis dan Pak Kolonel Asep, kalau mau diving di Kupang silahkan hubungi beliau-beliau ini

underwater Kupang yang bersih, banyak terumbu karang dan ikan, ini di kedalaman 15meter

Pak Asep sedang beraksi di dalam air

 setelah menyelam, wajahpun segar kembali

Secara keseluruhan, kunjungan kembali ke Kupang ini sangat berkesan, orang-orangnya masih ramah, alamnya masih indah, lautnya masih cantik, dan seafoodnya masih yummy! daaannn.. kali ini saya berkesempatan mengunjungi tempat yang belum sempat saya kunjungi sebelumnya.

 bandara kupang dengan sasando raksasa (yang sayangnya kepotong)

note:
* jangan lupa makan seafood di kampung solor, segar dan lezaaattt!!
* buat yang dananya gak cukup untuk beli kain tenun NTT, bisa mencoba beli kain batik motif NTT di depan Polda Kupang, ada 2 toko kain, keduanya murah, bagus, dan banyak pilihan
* yang mau menyelam bisa menghubungi saya lewat email, nanti saya kirimkan nomor kontak Pak Luis dan Pak Asep
* hari minggu, kebanyakan toko tidak buka sejak pagi karena semua pergi ke gereja, baru buka lagi siang hari menjelang sore


Komentar

  1. halo, saya berminat untuk diving di Kupang. Bisa menghubungi siapa ya disana? Thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai Indra, kamu bisa hubungi pak kolonel Asep di 081316250768, atau pak Luis di 082146104144

      Hapus
  2. Makasih ya.... Kaya'nya info mengenai pak Lusi dan pak Asep OK banget.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Serba-serbi Blok Mandibular

I'm a dentist and I'm travelling

Saya dan APD gemesh-gemesh